Pembagian Tugas
Pimpinan Sekolah
1. Kepala Sekolah
1. Kepala Sekolah
Kepala Sekolah
berfungsi dan bertugas sebagai manajer, administrator, educator, dan
supervisor.
·
Kepala
Sekolah adalah penanggung jawab pelaksanaan pendidikan sekolah, termasuk di
dalamnya adalah penanggung jawab pelaksanaan administrasi sekolah.
·
Kepala
Sekolah mempunyai tugas merencanakan, mengorganisasikan, mengawasi, dan
mengevaluasi seluruh proses pendidikan di sekolah, meliputi aspek edukatif dan
administratif, yaitu pengaturan:
1) Administrasi
kesiswaan
2) Administrasi kurikulum
3) Administrasi ketenagaan
4) Administrasi sarana-prasarana
2) Administrasi kurikulum
3) Administrasi ketenagaan
4) Administrasi sarana-prasarana
5) Administrasi keuangan
6) Administrasi hubungan dengan masyarakat
7) Administrasi kegiatan belajar-mengajar.
·
Agar
tugas dan fungsi Kepala Sekolah berjalan baik dan dapat mencapai sasaran perlu
adanya jadwal kerja Kepala Sekolah yang mencakup:
1) Kegiatan harian
2) Kegiatan mingguan
3) Kegiatan bulanan
4) Kegiatan semesteran
5) Kegiatan akhir tahun pelajaran, dan
6) Kegiatan awal tahun pelajaran.
2. Tata Usaha
2) Kegiatan mingguan
3) Kegiatan bulanan
4) Kegiatan semesteran
5) Kegiatan akhir tahun pelajaran, dan
6) Kegiatan awal tahun pelajaran.
2. Tata Usaha
Kepala Tata Usaha adalah penanggung jawab pelayanan pendidikan
di sekolah.
Ruang lingkup tugasnya adalah membantu Kepala Sekolah dalam menangani pengaturan:
Ruang lingkup tugasnya adalah membantu Kepala Sekolah dalam menangani pengaturan:
·
Administrasi
kesiswaan
·
Administrasi
kurikulum
·
Administrasi
ketenagaan
·
Administrasi
sarana-prasarana
·
Administrasi
keuangan
·
Administrasi
hubungan dengan masyarakat
·
Administrasi
kegiatan belajar-mengajar.
3. Wakil Kepala Sekolah
mencakup mengorganisasikan Tugas Wakil Kepala Sekolah adalah membantu tugas Kepala Sekolah
dan dalam hal tertentu mewakili Kepala Sekolah baik ke dalam maupun keluar, bila
Kepala Sekolah berhalangan. Sesuai dengan banyaknya cakupan tugas, 7 (tujuh)
urusan yang perlu penanganan terarah di sekolah, yaitu:
a. Urusan Kesiswaan, Ruang lingkupnya mencakup:
b.
Urusan Kurikulum, Ruang lingkupnya meliputi pengurusan kegiatan
belajar-mengajar, baik kurikuler, ekstra kurikuler, maupun kegiatan
pengembangan kemampuan guru melalui Kelompok Kerja Guru (KKG) atau pendidikan
dan pelatihan (diklat), serta pelaksanaan penilaian kegiatan sekolah.
c. Urusan Ketenagaan, Ruang lingkupnya mencakup merencanakan
(planning), mengorganisasikan (organizing), mengarahkan (directing),
mengkoordinasikan (coordinating), mengawasi (controlling), dan mengevaluasi
(evaluation), hal-hal yang berkaitan dengan ketenagaan.
d. Urusan sarana-prasarana, Ruang lingkupnya mencakup
merencanakan (planning), mengorganisasikan (organizing), mengarahkan
(directing), mengkoordinasikan (coordinating), mengawasi (controlling), dan
mengevaluasi (evaluation), hal-hal yang berkaitan sarana-prasarana sekolah.
e. Urusan Keuangan, Ruang lingkupnya mencakup
merencanakan (planning), mengorganisasikan (organizing), mengarahkan
(directing), mengkoordinasikan (coordinating), mengawasi (controlling), dan
mengevaluasi (evaluation), hal-hal yang berkaitan dengan keuangan/pendanaan
sekolah.
f. Urusan Hubungan dengan Masyarakat (Humas), ruang
lingkupnya mencakup:
sesuai dengan pendelegasian Kepala Sekolah; Menampung
saran-saran dan pendapat
masyarakat untuk memajukan sekolah; Membantu
mewujudkan kerjasama dengan lembaga-lembaga yang berhubungan dengan usaha dan
kegiatan pengabdian masyarakat.
g. Urusan Kegiatan Belajar
Mengajar, Ruang lingkupnya (organizing), mengarahkan (directing),
mengkoordinasikan (coordinating), mengawasi (controlling), dan mengevaluasi
(evaluation), hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan belajar-mengajar yang
dilaksanakan oleh guru
4.Guru Pembimbing Khusus
Membantu
kepala sekolah dalam kegiatan :
1.Penyususnan
dan pelaksanaan program bimbingan dan konseling
2.mengadakan
penilaian pelaksanaan bimbingan dan konseling
3.menyusun
statistic hasil penilaian bimbingan dan konseling
4.melaksanakan
kegiatan analisis hasil evaluasi belajar
5.menyusun
laporan pelaksanaan kegiatan bimbingan dan konseling
5.Guru Kelas
Tugas
guru kelas :
1. Merekod dan
mengemaskini butiran peribadi pelajar ke dalam buku jadual kedatangan, buku
rekod mengajar, kad 001, kad 002 dan buku kemasukan sekolah.
2. Buku jadual kedatangan para pelajar hendaklah
ditanda pada waktu yang pertama pada setiap hari belajar.
3. Memastikan pelajar membawa surat daripada ibu
bapa penjaga atau surat doktor sekiranya mereka tidak dapat menghadirkan diri
di sekolah.
4. Bagi pelajar yang tidak hadir selama tiga hari
berturut-turut dengan tiada memberi penjelasan dan sebab yang munasabah, guru
darjah hendaklah mengirimkan surat amaran ponteng sekolah kepada penjaganya
dengan satu salinan ke pejabat sekolah.
5. Sekiranya pelajar tidak hadir selama sebulan,
namanya dikeluarkan dari buku jadual kedatangan. Kes-kes ini hendaklah
dirujukkan kepada PK HEM terlebih dahulu.
6. Menjalankan pengurusan bilik darjah seperti
pemilihan ketua darjah mengikut suara ramai dalam kelas, membuat giliran
bertugas, giliran kebersihan, alat tulis, perhiasan kelas, kerusi meja berada
dalam keadaan teratur dan menguruskan pertukaran pelajar.
7. Memungut yuran-yuran khas, yuran peperiksaan,
sukan dan permainan dan mengeluarkan resit kepada pelajar dan merekodkannya ke
dalam buku jadual kedatangan dan buku yuran.
8. Menyerahkan kira-kira pungutan yuran pada masa
yang ditetapkan pihak sekolah.
9. Menguruskan pengagihan dan pemulangan Skim
Pinjaman Buku Teks kepada pelajar dan memungut buku daripada pelajar yang
hendak bertukar ke sekolah lain.
10. Membantu Guru Besar dalam pengurusan biasiswa,
mengirim surat-surat jemputan kepada ibu bapa, sijil berhenti sekolah dan surat
akuan.
11. Mengisi butiran semua ujian dengan lengkap
untuk dikaji dan dianalisis.
12. Mengambil, menyalin dan menyemak jadual waktu
kelas masing-masing dan memberitahu pelajar.
13. Bertanggungjawab terhadap disiplin pelajar
dalam kelasnya dan menanam semangat rajin, tekun, dedikasi, berusaha dan
kesedaran sivik.
14. Melaporkan kes-kes yang tidak dapat
diselesaikan oleh guru kepada guru PK HEM seperti ketidakhadiran, ponteng yang berulang,
kesulitan memungut yuran dan masalah disiplin lain.
15. Merekodkan butiran peribadi yang lengkap
mengenai kemasukan pelajar baru dan mereka yang berhenti dalam Jadual
Kedatangan, Buku Rekod Mengajar dan Buku Daftar Kemasukan Pelajar.
16. Bagi kelas-kelas peperiksaan adalah penting
baginya untuk mengisi borang masuk peperiksaan. Mereka juga perlu memungut
yuran peperiksaan dan membantu menyusun kerusi meja.
17. Mengisi butiran kemajuan akademik pelajar ke
dalam Buku Kemajuan di samping menyediakan tabung markah atau mark sheet.
18. Bertanggungjawab terhadap keselamatan perabot
dan kebersihan kelasnya.
19. Menyediakan senarai tugas bagi pelajar dalam
kelasnya untuk tugas pembersihan kelas pada tiap-tiap hari persekolahan.
20. Berada di samping pelajarnya semasa pelajar
beratur di kaki lima kelas dan pada masa perhimpunan hari biasa.
21. Memastikan papan kenyataan kelas ditampalkan
dengan makalah-makalah, maklumat dan berita-berita yang positif, membina dan
terkini
6.Guru mata pelajaran
a. Merencanakan Pembelajaran
Guru
wajib membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada awal tahun atau awal
semester, sesuai dengan rencana kerja sekolah/madrasah.
b. Melaksanakan Pembelajaran
Melaksanakan
pembelajaran merupakan kegiatan interaksi edukatif antara peserta didik dengan
guru. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan tatap muka sebagaimana dimaksud
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru. Penjelasan
kegiatan tatap muka adalah sebagai berikut:
§
Kegiatan
tatap muka atau pembelajaran terdiri dari kegiatan penyampaian materi
pelajaran, membimbing dan melatih peserta didik terkait dengan materi
pelajaran, dan menilai hasil belajar yang terintegrasi dengan pembelajaran
dalam kegiatan tatap muka,
§
Menilai
hasil belajar yang terintegrasi dalam proses pelaksanaan pembelajaran tatap
muka antara lain berupa penilaian akhir pertemuan atau penilaian akhir tiap
pokok bahasan merupakan bagian dari kegiatan tatap muka,
§
Kegiatan
tatap muka dapat dilakukan secara langsung atau termediasi dengan menggunakan
media antara lain video, modul mandiri, kegiatan observasi/eksplorasi,
§
Kegiatan
tatap muka dapat dilaksanakan antara lain di ruang teori/kelas, laboratorium,
studio, bengkel atau di luar ruangan,
§
Waktu
pelaksanaan kegiatan pembelajaran atau tatap muka sesuai dengan durasi waktu yang
tercantum dalam struktur kurikulum sekolah/madrasah
Sebelum
pelaksanaan kegiatan tatap muka, guru diharapkan melakukan persiapan, antara
lain pengecekan dan/atau penyiapan fisik kelas/ruangan, bahan pelajaran, modul,
media, dan perangkat administrasi.
c. Menilai Hasil Pembelajaran
Menilai
hasil pembelajaran merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta
didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan. Melalui penilaian
hasil pembelajaran diperoleh informasi yang bermakna untuk meningkatkan proses
pembelajaran berikutnya serta pengambilan keputusan lainnya. Menilai hasil
pembelajaran dilaksanakan secara terintegrasi dengan tatap muka seperti ulangan
harian dan kegiatan menilai hasil belajar dalam waktu tertentu seperti ujian
tengah semester dan akhir semester.
Pelaksanaan
penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan nontes. Penilaian nontes dapat
berupa pengamatan dan pengukuran sikap serta penilaian hasil karya dalam bentuk
tugas, proyek fisik atau produk jasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar